Sistem Pemasangan Tenaga Surya Pertanian

Ia memiliki ciri-ciri sebagai berikut

1. Ruang besar: Desain struktur terbuka, menghilangkan struktur penyangga diagonal, dan meningkatkan ruang operasi kegiatan pertanian.
2. Perakitan Fleksibel: Sistem pemasangan dapat dipasang secara fleksibel sesuai dengan medan dan kebutuhan pemeliharaan yang berbeda, serta dapat dipasang di berbagai medan seperti daerah datar, berbukit, dan pegunungan. Sistem pemasangan memiliki fungsi penyesuaian yang fleksibel, dan orientasi serta ketinggian sistem pemasangan dapat disesuaikan secara fleksibel, dengan fungsi koreksi kesalahan konstruksi.
3. Kenyamanan Tinggi: Sistem pemasangan memiliki struktur sederhana, komponen dapat dipertukarkan, mudah dirakit dan dibongkar, juga transportasi dan penyimpanan yang mudah.
4. Konstruksi Mudah: Pemasangan sistem pendukung ini tidak memerlukan alat atau perlengkapan khusus, dan dapat diselesaikan pemasangannya dengan menggunakan cara konvensional.
5. Struktur Baja: Di bidang pertanian, sering terjadi angin kencang dan hujan badai. Saat ini, panel surya harus memiliki hambatan angin dan tekanan yang kuat. Strukturnya menggunakan kolom struktur baja yang andal untuk memastikan stabilitas dan keamanan.
6. Keanekaragaman kolom: Sistem ini dilengkapi dengan berbagai spesifikasi kolom, yang dapat dipilih berdasarkan kondisi tertentu seperti tekanan angin, tekanan salju, sudut pemasangan, dll.
7. Kekuatan yang baik: Kombinasi rel dan balok mengadopsi fiksasi 4 titik, yang setara dengan sambungan tetap dan memiliki kekuatan yang baik.
8. Kompatibilitas yang kuat: Sistem Pemasangan dapat cocok untuk berbagai panel surya berbingkai yang diproduksi oleh produsen berbeda, dengan kemampuan beradaptasi yang kuat.
9. Kemampuan beradaptasi yang kuat: Selama proses desain dan pengembangan, produk secara ketat mengikuti berbagai standar beban seperti Kode Beban Bangunan Australia AS/NZS1170, Panduan Desain Struktur Fotovoltaik Jepang JIS C 8955-2017, Desain Minimum Bangunan Amerika dan Struktur Lainnya Kode Beban ASCE 7-10, dan Kode Beban Bangunan Eropa EN1991, untuk memenuhi kebutuhan penggunaan di berbagai negara.